Selasa, 23 Agustus 2016

Wisata Belanja Murah : Boutique Second Bukittinggi

Assalamu'alaikum wr wb.

Sudah lama sekali sejak saya tidak membuat cerita perjalanan di blog ini. Hal ini dikarenakan oleh berbagai faktor yang tentu membuat saya tidak sempat untuk mengisi blog ini. Diantaranya adalah padatnya jadwal kuliah saya yang kini sudah memasuki semester 7. Ah, sebenarnya ini bukan alasan karena saya masih sempat melakukan perjalanan-perjalanan ke tempat yang baru dan belum pernah saya singgahi, tapi ya begitulah, waktu untuk menuangkannya ke dalam blog ini masih belum ketemu.


Dalam postingan kali ini saya akan membahas mengenai perjalanan saya guna wisata belanja ke salah satu pasar ikon di Kota Bukittinggi yaitu "Boutique Second".

Boutique Second atau yang lebih dikenal dengan Pasa Putiah ini terletak
tidak jauh dari icon Kota Bukittinggi yaitu Jam Gadang. Terletak bersebelahan dengan Pasa Lereng, berada di atas Pasa Bawah, dan di belakang Pasa Ateh membuat Pasa Putiah mudah untuk dijangkau. Usut punya usut, Pasa Putiah ini dulunya adalah Pasa rombeng yang lalu berubah nama menjadi Pasa Ikan Lamo, hingga sekarang berubah menjadi Pusat Konveksi Baju Seken import di Bukittinggi.

Hal-hal yang perlu kamu ketahui ketika berkunjung dan memutuskan untuk berbelanja di kawasan ini adalah sebagai berikut :

1. Tentukan dahulu apa yang hendak kamu beli.

Pasar ini tentu menjual berbagai produk seken import yang berkualitas, mulai dari celana, baju, sepatu, hingga orang tas import dengan merek luar negeri. Biasanya produk-produk seken ini di import dari korea dan china yang relatif memiliki ukuran tubuh yang sama dengan ukuran tubuh Indonesia, tapi tidak menutup kemungkinan kamu akan menemui merek-merek luar negeri lainnya disini seperti Levi's, Lea, Jordache, Gachugo, Guess, Polo, dsb. Jadi hal pertama yang harus kamu pikirkan adalah barang apa yang akan kamu beli. Jangan sampai bingung ya.
Tips, pandai-pandailah melihat barang-barang disini, namanya aja produk seken, jadi lihat-lihatlah barang yang kamu beli, jangan sampai kamu bagaikan membeli kucing dalam karung, emang sih murah, tapi jangan sampai kamu nyesel kemudian lantaran produk yang kamu beli punya cacat yang gak bisa dipermak atau diperbaiki atau ditutupi. Be a smart buyer ya gan.

2. Batasan budget kamu.

Karena disini adalah pusatnya produk seken, ada betulnya kamu membatasi budget belanjamu. Bukannya produk disini mahal, tapi karena relatif murah-murah, keinginanmu untuk belanja semakin tidak terbendungi. Itu murah -diambil, beli-, ini murah -diambil, beli-, sehingga kamu gak bakal sadar kalau udah ngehabisin kocek 200rb, 300rb, dan seterusnya. Jadi meskipun harga disini murah-murah, jangan sampai kamu gelagapan ya. Ingat, hemat itu pangkal kaya.
Tips, kamu udah cocok sama satu barang? Tapi pedagangnya enggan menurunkan harga? Cobalah untuk beralih sebentar dari pedagang tersebut dan biasanya pedagang akan memanggil kamu untuk ijab dan kabul pembelian produk. hehe

3. Kamu berasal darimana (?).

Kenapa disini saya sebutkan asal kamu. Karena berbelanja disini mempunyai beberapa trik yang mumpuni karena ini juga akan mempengaruhi harga yang akan kamu dapatkan. Kalau kamu yang berasal dari Sumatera Barat, kamu tidak akan menemui kesulitan karena kamu menawar dengan bahasa minang dan biasanya akan mendapat harga murah kalau kamu pandai menawar. Tapi, jika kamu wisatawan dari provinsi lain dan tidak pandai memakai bahasa minang, biasanya akan dipatok harga tinggi karena pemikiran pedagangnya "ah ini turis, bisalah ngambil untung disini". Jika kamu wisatawan dari provinsi lain, sebagusnya ajaklah temanmu yang asal negeri minang, kecuali kamu memang pandai dalam hal tawar menawar.
Tips, Tawar menawar : pakailah bahasa minang yang santun dan mudah dimengerti.

4. Jangan stuck sama satu toko dan barang.

Karena dalam pasar ini ada sekitar 200 pedagang yang menjual produk seken dengan kualitas yang berbeda-beda, jika kamu cuma stuck sama satu toko dan barang, kemungkinan kamu bakal nyesel pasti ada. Karena di toko lain akan ada kemungkinan produk serupa dengan kualitas yang lebih baik tentu dengan harga yang sama. Jadi, persiapkan dirimu untuk menjelajahi tempat ini ya. Tempat ini pun buka tiap hari dari pukul 09.00 hingga pukul 17.00, mau belanja kesini? Gak perlu ribet gan.
Tips, dalam memilih hari, sebaiknya kamu datang berkunjung kesini jum'at siang atau sabtu pagi karena pedagang-pedagang biasanya ngebuka bal -paketan baju impor- pada waktu ini, kalau kamu beruntung kamu bisa ngebeli barang-barang branded dengan harga miring.

Kamu warga lokal atau yang berada di sekitar Bukittinggi, untuk kesini gak bakal masalah kan ya? Angkot kesini banyak kok. Tapi kalau kamu wisatawan, gimana sih caranya kesini?

1. Kamu dari Padang? Mudah, naiklah travel atau minibus yang menuju Bukittinggi, turunlah di Jambu Aia, dan naiklah angkot merah atau kuning yang menuju Pasar Atas. Selanjutnya turunlah di kawasan Pasa Bawah, seterusnya kamu bisa lanjut ke Pasa Putiah dengan berjalan kaki.

2. Kamu dari Payakumbuh? Mudah, naiklah travel atau minibus yang menuju Bukittinggi, turunlah di terminal Aur Kuning, dan lanjutlah dengan menaiki angkot Tigo Baleh, atau angkot yang menuju Pasar Atas. Selanjutnya kamu akan mudah mencari jalan ke Pasa Putiah.

3. Tidak berasal dari 2 daerah di atas? Mudah, gunakanlah peta Jam Gadang sebagai panduan kamu. Mulailah perjalananmu dari Jam Gadang yang relatif mudah untuk dijangkau.

Sekian dulu postingan kali ini, jangan lupa comment and share postingan kali ini biar banyak yang tahu kalau kamu bisa belanja murah barang-barang branded di Bukittinggi. Sampai jumpa di cerita selanjutnya ya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar